Dalam rangkaian kunjungannya di Sumatera Utara, Prof. DR. (HC). KH. Ma’aruf Amin, Calon Wakil Presiden dari Nomor Urut 01 melakukan Tabligh Akbar di Halaman Bolak Padang Sidempuan, Minggu (10/03). Ma’aruf didampingi oleh Bobby Nasution, menantu dari Presiden Joko Widodo yang mengenakan kemeja biru serta peci menemani Ma’ruf.

Para tokoh masyarakat dan ulama, juga hadir dalam acara tersebut. Diantaranya Walikota Padangsidimpuan, Irfan Effendi Nasution, Ketua DPRD Padangsidimpuan, Taty Ariany Tambunan, juga Caleg DPR RI dari Dapil 2 Sumatera Utara, Sihar P. H. Sitorus.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Majelis Ulama Indonesia ini mengimbau para jamaah untuk tidak bersikap pesimis dalam menatap masa depan negeri ini. Dia pun sempat menyinggung ada pihak-pihak yang menyebut Indonesia akan punah.

“Ada yang bilang kita ini mau bubar, jangan. Ada juga yang menyebut NKRI punah, jangan. Memangnya dinosaurus apa? Binatang purba yang mau punah,” ucap Ma’ruf Amin yang disambut meriah para jamaah.

Ma’aruf menekankan bahwa kontestasi ini jangan sampai memecah belah keutuhan NKRI.

“NKRI harga mati, menang boleh menang, tapi jangan memecah belah. Mau menang boleh menang tapi jangan sampai menyebar isu-isu, fitnah-fitnah yang dapat memecah belah,” ujar Ma’aruf.

Selain itu, Ma’aruf juga meminta masyarakat agar tidak mudah termakan berita bohong. Ia meyakini masyarakat Padangsidimpuan sudah cukup cerdas untuk menolak hoax yang dapat merusak persaingan sehat dalam kontestasi Pilpres 2019 ini.

“Ada yang bilang kalau Pak Jokowi menang tidak boleh ada adzan di Masjid, kalau Pak Jokowi menang Kementrian Agama mau dibubarkan, kalau Pak Jokowi menang gak boleh baca Qur’an, bohong,” ujar Abah sebutan akrab para santri untuknya.

Sihar P. H. Sitorus yang turut mendampingi Ma’aruf menyampaikan rasa bangganya dapat mendukung paslon yang mampu menjaga keutuhan NKRI. Ia juga sepakat bahwa apa yang disampaikan Ma’aruf dalam Tabligh Akbar tersebut benar adanya termasuk menolak berita bohong sebagaimana yang selalu ia sampaikan saat bersosialisasi di Dapilnya.

“Mari kita dukung yang mengedepankan kearifan dan kebijaksanaan, seperti Bapak Ma’aruf Amin yang menegaskan NKRI harga mati, dan mari bersama kita tolak berita bohong yang merusak,” ujar Sihar.