Archive

Category: Berita

282 posts

Sihar Sitorus: Jika Ingin Sumut Berubah, Ubah Pola Pikir

Sihar Sitorus: Jika Ingin Sumut Berubah, Ubah Pola Pikir

Pasangan Djarot-Sihar bersilaturahmi dengan tokoh masyarakat, tokoh lintas agama, dan tokoh adat Siantar di Aula Hotel Sapadia, Pematang Siantar (21/03) malam. Kegiatan ini juga dihadiri perwakilan beberapa masyarakat Siantar.

Sihar Sitorus dalam sambutannya mengatakan jika ingin Sumatera Utara berubah masyarakat harus turut mengubah pola pikirnya. “Kalau ingin Sumatera Utara berubah, ubah juga pola pikir kita menjadi lebih baik, kalau pola pikirnya baik, program apapun bisa terlaksana,” ujar Sihar.

Hal ini berkaitan dengan tingginya tingkat golput (golongan putih) di Sumatera Utara pada pemilihan sebelumnya. Sikap apatis ini yang diimbau Sihar untuk segera diubah, karena menurutnya masa depan Sumut ada pada pilihan masyarakat.

Sihar juga memaparkan bahwa peran serta pemilih pemula dan wanita dalam Pilgubsu kali ini sangat besar. “Anak-anak yang pada 2013 berusia 13,14, 15, dan 16 tahun, mendapat kesempatan memilih di tahun ini. Manfaatkan momen ini, perubahan Sumatera Utara ada di tangan kalian,” tambah Sihar.

Lebih lanjut, Sihar juga mengajak masyarakat untuk menganggap dirinya dan Djarot sebagai teman. “Jadi kita ini semua, Pak Djarot, Saya, dan Bapak Ibu sekalian adalah teman. Kalau di Sumatera Utara khususnya Siantar dan Medan, teman adalah segalanya. Siap mati demi teman, betul gak?” ujar Sihar yang disusul gelak tawa.

Djarot mengamini apa yang dituturkan Sihar. Djarot menambahkan bahwa bila diibaratkan sebagai wayang, Djarot-Sihar adalah Semar. Semar merupakan abdi atau pelayan, dan masyarakat sebagai Pandawanya.

“Jadi statusnya di sini, kami sebagai pelayan dari bapak ibu sekalian. Kalau di bahasa batak kami lah parhobas bagi bapak ibu sekalian, melayani kalian nanti adalah tugas kami,” ujar Djarot.

Kepada relawan, Djarot berpesan agar bekerja dengan sepenuh hati dalam mensosialisasikan Paslon. “Kalau kerja jangan setengah-setengah, kalau setengah-setengah jangan kerja. Pokoknya Pilgubsu kali ini, kita harus Metal, menang total,” tutur Djarot.

Djarot yang akan menghadiri pertunjukkan wayang berpamitan lebih dulu. Acara dilanjutkan dengan diskusi bersama Sihar Sitorus mengenai program-program dan visi misi ke depannya.

Diperhadapkan Persoalan Pertanian, Ini Jawaban Sihar Sitorus

Diperhadapkan Persoalan Pertanian, Ini Jawaban Sihar Sitorus

Saat mengunjungi Posko Relawan Ekstra Djoss di Desa Nagori Bah Jambi II, Kecamatan Tanah Jawa Kabupaten Simalungun, Kamis (22/03) Sihar Sitorus diperhadapkan kepada masalah menahun yang dialami masyarakat setempat. Karena sesuatu hal, sistem irigasi desa ini menjadi rusak yang akhir setiap musim penghujan air naik ke jalanan.

“Setiap kali hujan di sini pak, banjir begitu deras datang. Bukan seperti di Jakarta yang kalau banjir airnya tenang, di sini kalau banjir arusnya sangat deras. Jalanan menjadi rusak, tidak hanya itu kami terancam gagal panen,” ujar salah satu warga.

Lebih lanjut, warga juga menjelaskan permasalahan ini sebenarnya berada di tangan provinsi. Karena wilayah yang mengalami masalah ada sekitar 2000 hektar. Upaya pembangunan tanggul telah dilakukan namun, berulang kali juga tanggul jebol.

Sihar yang mendengar keluhan warga, menuturkan inilah pentingnya Djarot-Sihar menyiapkan program mal pelayanan publik. Program ini dapat memudahkan masyarakat untuk melakukan pengaduan kepada pemerintahan provinsi nantinya.

“Karena itulah dalam program kami juga, kami bermaksud membangun mal pelayanan publik, jadi apabila ada keluhan seperti ini, kita bisa langsung. Meskipun pengerjaannya ada pembagiannya, mana bagian provinsi mana bagian kabupaten.  Tapi yang pasti provinsi mengetahui apa yang terjadi di daerah. Sehingga di pemerintahan yang akan datang fungsi koordinasi akan menjadi penting, sehingga provinsi punya tanggung jawab, kabupaten punya tanggung jawab,” ujar Sihar.

Sihar juga menyatakan, bila dapat kesempatan memimpin Sumatera Utara nantinya, Djarot dan dirinya akan lebih sering berkunjung ke daerah untuk  mengetahui permaslaahan-permasalahan seperti ini.

“Jadi saya dan Pak Djarot, sudah ngobrol-ngobrol. Sepakat, nanti kalau memimpin kita akan keliling-keliling ke 33 kabupaten atau kota, bukan hanya di kantor. Karena kami tahu, solusi dari setiap permasalahan berbeda-beda, dan kalau kita rajin keliling fungsi koordinasi akan tercipta,” tambah Sihar.

Untuk itu, Sihar mengimbau masyarakat pentingnya untuk datang ke TPS pada tanggal 27 Juni mendatang dan mengawal suara mereka. “Nanti saat di TPS, pilihan bapak ibu hanya dua, yang pakai kacamata berkumis atau berkacamata dengan tahi lalat, kalau bingung-bingung, coblos saja angka duanya,” tutur Sihar.

Sihar Ajak Petani Diskusikan Problematika Pertanian

Sihar Ajak Petani Diskusikan Problematika Pertanian

Diskusi merupakan salah satu cara paling efektif untuk mengetahui problematika yang ada pada masyarakat. Hal inilah yang dilakukan Sihar Sitorus, calon Wakil Gubernur Sumatera Utara, saat mengunjungi Desa Lumban Ri, Kecamatan Panribuan, Kabupaten Simalungun, Kamis (22/03). Sihar mengajak warga yang mayoritas petani untuk berdiskusi mengenai apa yang perlu dibenahi.

Acara dimulai dengan penyambutan oleh warga dengan memberikan ulos kepada Sihar Sitorus. Warga yang melihat kedatangan Sihar terlihat sumringah.

Banyak hal yang disampaikan warga kepada Sihar, mulai dari mahalnya biaya pertanian, harga jual produk pertanian murah, kendala infrastruktur penunjang pertanian dan tidak adanya pengembangan teknologi pertanian. Warga sangat berharap adanya perubahan yang terjadi di Sumatera Utara terutama bagi para petani.

Salah satunya disampaikan oleh Bernard, ia mengeluhkan mahalnya harga pupuk yang ada di pasaran. Berbanding terbalik harga beras malah semakin murah. “Pupuk mahal dan susah di dapat. Sangat menyusahkan kami. Sudah begitu panen kami, tak ada harganya.  Kami mau saja beli pupuk sesuai harga pasar tapi harga padi kami harus bagus,” ujarnya.

Sihar Sitorus yang mendengar keluhan-keluhan petani ini, menyampaikan apa yang dikeluhkan para petani sudah menjadi komitmen Djarot-Sihar untuk memperbaikinya. “Pahit getirnya petani saya tahu. Petani harus bersusah payah bekerja. Sudah begitu hasilnya sering kali tidak seperti yang diharapkan. Kami Djarot-Sihar akan berusaha menaikan pendapatan petani naik dan biaya produksi pertanian berkurang,” ujarnya.

Lebih lanjut, agar hal ini dapat terlaksana Sihar mengimbau masyarakat untuk beramai-ramai datang ke TPS pada 27 Juni nanti. “Kalau keluhan yang bapak sampaikan tidak kami kerjakan, kalian boleh protes, tapi sebelum protes, bapak/ibu harus mempergunakan hak pilihnya, biar protesnya tepat,” ujarnya.

Kunjungi Makam Hulman, Sihar Belajar Soal Panggilan Hidup

Kunjungi Makam Hulman, Sihar Belajar Soal Panggilan Hidup

Dalam kunjungannya ke kota Pematang Siantar, Rabu (21/03) Sihar Sitorus, calon Wakil Gubernur Sumatera Utara menyempatkan diri berziarah ke makam Mantan Walikota Pematang Siantar, Hulman Sitorus. Dalam kunjungan ini, Sihar didampingi istri almarhum Hulman Sitorus, Rosmiaty Pardosi dan ibunda almarhum Hulman Sitorus, Oppung Franky Boru Siagian.

Setibanya di makam almarhum Hulman, Sihar disambut isak tangis ibunda dan istri Hulman. Persis disamping makam Hulman, terdapat makam ayah Hulman Sitorus, Muda Sitorus, yang juga turut dijiarahi Sihar dengan menaburkan bunga, dan mersuap (mencuci muka).

“Nungga ro be anak ni abangmu Hulman, bereng ma on Hulman (sudah datang anak abangmu Hulman, lihatlah dia) ,” ujar Oppung Frangky Borus Siagian dalam tangis.

Almarhum Hulman semasa hidup memang lebih dekat dengan abang dari Sihar, meski begitu Sihar mengaku belajar banyak dari Hulman Sitorus soal mencari panggilan hidup. Almarhum Hulman mengabdikan diri untuk melayani masyarakat dengan menjadi Wali Kota, dan terpilih menjadi Wali Kota Pematangsiantar.

“Yang banyak bergaul sama uda ini (Hulman Sitorus) adalah abang saya, bang Sabar. Tapi ketika saya melihat mereka bergaul, saya mendapati keteguhan dari uda ini mencari panggilan hidupnya, saya belajar ini dari uda,” ujar Sihar.

Sihar juga salut dengan ketegaran Rosmiaty, yang tetap berjiwa besar sepeninggal Hulman Sitorus.  “Inang uda (istri almarhum Hulman Sitorus) juga menunjukkan jiwa besar kepada keluarga,” ujar Sihar.

Rosmiaty Pardosi, dalam tangisnya juga mendoakan kiranya Sihar Sitorus bisa melanjutkan cita-cita almarhum suaminya melayani masyarakat. “Kiranya menang yah, lanjutkanlah cita-cita udamu ini,” tutur Rosmiaty dalam tangisnya.

 

 

Sihar Siap Majukan Olahraga Reli di Sumatera Utara

Sihar Siap Majukan Olahraga Reli di Sumatera Utara

Mengisi waktu akhir pekan, disela-sela kesibukannya sebagai calon Wakil Gubernur Sumatera Utara, Sihar Sitorus menyempatkan diri mencoba olahraga reli di Sirkuit Sei Mencirim, Minggu (11/03). Reli merupakan olahraga otomotif yang menggunakan mobil reli.

Berperan sebagai navigator, Sihar mengarahkan Ogi Sirait sang driver untuk melaju menjajak lintasan. “Pak Sihar tadi sebagai navigator asyik, sepertinya emang pas menjadi navigator Pak Djarot ketika memimpin Sumut nantinya,” ujar Ogi yang juga merupakan bagian dari Relawan Djuara (Djarot untuk Sumatera Utara).

Ogi yang memang hobi di bidang mobil reli, berharap akan ada peningkatan di bidang olahraga ini. Terutama pembangunan sirkuit-sirkuit berskala internasional di Sumatera Utara.

“Memang saya udah lama minta Pak Sihar hadir di sini, jangan fokus ke bola aja. Semoga olahraga motor sport ditingkatkan kalau udah jadi cawagub,” harap Ogi.

Sihar sendiri sependapat dengan Ogi, menurutnya Sumatera Utara yang pernah menjadi tuan rumah motor reli pada tahun 1996, yakni World Rally Championship (WRC) dan Asia Pacific Rally Championship (APRC).
Hal ini menjadi pemacu untuk kembali memajukan olahraga ini di Sumatera Utara.

“Luar biasa kreatifnya anak-anak muda ini. Jadi kepikiran bagaimana membuat standar motor reli berskala internasional di Sumatera Utara, apa yang harus kita lakukan. Untuk itu nanti kita minta anak muda untuk memberikan input masukannya mengenai hal ini,” ungkap Sihar.

Sebelumnya Sihar mencoba sendiri sebagai driver ditemani Patricia Siahaan, sang istri sebagai navigatornya. Menurut Sihar, olahraga ini tak hanya memacu adrenalin namun juga menyenangkan.

Ini Cara Sihar Akrab Dengan Warga Cikampak

Ini Cara Sihar Akrab Dengan Warga Cikampak

Menurut Sihar Sitorus, cara agar menjadi dekat dengan warga adalah menjadi warga. Hal ini dibuktikannya saat berkunjung ke Pasar Cikampak, Labuhan Batu, Sumatera Utara, Jumat (09/03).

Bermodalkan keahlian bermain catur, Sihar duduk berbaur dengan warga di sebuah warung kopi seraya berduel dengan master catur di Pasar Cikampak, T. Sembiring. Pertarungan sengit terjadi di antara dua pria ini, terlihat Sihar mendapat dukungan dari penonton dalam mengatur strategi.

Hingga kemenangan diraih Sihar dalam pertarungan ini, disusul tepuk tangan riuh para warga yang menonton. T Sembiring sendiri mengaku senang sekaligus deg-degan saat bertarung dengan calon wakil Gubernur Sumatera Utara tersebut.

“Jago dia mainnya, pintar. Hati-hati dalam mengatur strategi,” ungkap T Sembiring dengan wajah sumringah.

Kemenangan serupa juga diharapkan warga Pasar Cikampak dapat diraih Djarot-Sihar dalam Pemilihan Gubernur Sumatera Utara (Pilgub Sumut) 2018. “Hidup nomor dua, hidup Djarot-Sihar,” teriak warga.

Kunjungi Simangambat, Sihar Buat Seorang Ibu Menangis

Kunjungi Simangambat, Sihar Buat Seorang Ibu Menangis

Mengunjungi Desa Simangambat Kabupaten Padang Lawas Utara, Kamis (08/03), Sihar Sitorus disambut tangis haru seorang ibu. Adalah Siti Ambon Harahap, seorang istri tokoh masyarakat di sana, yang menangis tersedu melihat kedatangan Calon Wakil Gubernur Sumatera Utara tersebut.

Awalnya kedatangan Sihar disambut dengan tarian tor-tor oleh keluarga Marga Hasibuan, namun saat menyematkan ulos, Siti tidak dapat membendung air matanya. Sihar berusaha menenangkan ibu Siti, namun Siti tetap tetap tersedu. Sambil terisak dia menuntun Sihar menuju acara yang telah mereka siapkan.

Ternyata almarhum DL Sitorus, ayahanda Sihar Sitorus memiliki jasa yang sangat besar bagi desa ini. “Saya terharu, saya teringat kebaikan almarhum DL Sitorus. Beliau sudah seperti saudara sendiri. Banyak sekali kebaikan beliau bagi warga di sini,” ujarnya.

Siti yakin kebaikan hati DL Sitorus menurun kepada Sihar, ia sangat berharap bersama Djarot, Sihar dapat memenangkan Pilgub Sumut 2018. “Saya harap Sihar menang. Kami mendukungnya. Biar ada yang mengayomi kami,” ujarnya.

Tak hanya Siti, bagi Sihar Desa Simangambat ini memiliki arti tersendiri bagi dirinya. Di desa ini, Sihar belajar arti sebuah janji dan arti sebuah pengorbanan dari almarhum ayahnya.

“Saya datang ke sini bukan sebatas hanya kampanye. Hanya satu alasan saya ke sini yaitu daerah ini memberikan saya pelajaran soal kehidupan,” ujar Sihar Sitorus.

Sihar Sitorus diberangkatkan dengan upacara adat diupa-upa dalam kegiatan ini. Tak lupa, Sihar diberi wejangan dari pamannya Marga Hasibuan. Sihar Sitorus pun meneteskan air mata saat berdoa bersama-sama meminta restu dari yang maha kuasa.

Sihar Sitorus Ibaratkan Pilgubsu Seperti Pertandingan PSMS Vs Persiraja Banda Aceh

Sihar Sitorus Ibaratkan Pilgubsu Seperti Pertandingan PSMS Vs Persiraja Banda Aceh

Dalam dunia politik, Sihar Sitorus memang terbilang masih belia, awal terjun ke dunia politik sekitar tahun 2014 yakni menjadi juru kampanye Presiden Joko Widodo. Sebelum akhirnya memutuskan maju dalam Pemilihan Gubernur Sumatera Utara menjadi wakil Djarot, Sihar sempat menjadi Staff Ahli di Kementrian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia.

Sihar lebih dikenal sebagai seorang pengusaha sukses dan penggiat olahraga sepak bola. Sederet klub sudah pernah dia tangani, seperti PSMS Medan. Sihar Sitorus menjabat sebagai Ketua Umum PSMS Medan di era keemasannya, kemudian tercatat sebagai pemilik Medan Chiefs Deli Serdang, Pro Duta FC, dan Nusaina Fans Club.

Tak Heran, Sihar mengibaratkan Pilgubsu 2018 yang sedang ia hadapi seperti pertandingan sepak bola. Pertandingan yang tersaji adalah laga besar yang akan menyedot banyak animo masyarakat, ia mengibaratkan dirinya sebagai PSMS dan lawan tandingnya di ibaratkan Persiraja Banda Aceh. Hal ini ia utarakan saat melakukan silaturahmi dengan tokoh masyarakat di ujung perbatasan Provinsi Sumatera Utara dengan Provinsi Riau, tepatnya di Desa Beringin Jaya 1, Kecamatan Torgamba, Labuhan Batu Selatan, Kamis malam (08/03).

“Pertandingan ini ibarat laga antara PSMS Medan dan Persiraja Banda Aceh, masing-masing punya karakter sendiri saat bertanding. Ini laga besar. Karena kedua tim memiliki kekuatan yang hampir sama. Tinggal strategi yang digunakan seperti apa,” ujar Sihar Sitorus.

Sihar mengutarakan dirinya menggilai sepak bola, bukan karena skor yang tercipta. Namun, Sihar sangat menyukai setiap proses yang ada dalam sepak bola tersebut, dimana terdapat tujuan, dan untuk mencapai tujuan tersebut, dibutuhkan proses-proses yang persis seperti menjalani hidup.

Bertemu DPC PPP Labuhan Batu Selatan, Sihar Bersyukur Didukung PPP

Bertemu DPC PPP Labuhan Batu Selatan, Sihar Bersyukur Didukung PPP

Dalam kunjungan ke kabupaten Labuhan Batu Selatan, Sihar Sitorus, calon Wakil Gubernur Sumatera Utara menyempatkan diri bertemu dengan Pengurus DPC Partai Persatuan Pembangunan.

Kehadiran Sihar mendapat sambutan hangat dari pengurus DPC PPP. Amir Mahmud dan Prasetyo, Ketua dan Sekretaris DPC PPP Labuhan Batu Selatan menyambutnya dengan pelukan.

Saat berbincang, Amir Mahmud mengutarakan PPP Labuhan Batu Selatan sepenuhnya mendukung pasangan calon nomor urut dua.

“Kami mendukung sepenuhnya pasangan Djarot-Sihar. Semoga dengan dukungan ini Djarot-Sihar menang,” ujarnya.

Sihar sendiri mengaku sangat bersyukur didukung dan mendapat sambutan baik dari PPP.

“Terima kasih atas dukungan yang diberikan pada kami. Kami menyadari kami berdua (Djarot-Sihar) tidak ada apa-apa nya kalau tidak ada dukungan PPP. Kami menyadari kaki kami tidak panjang. Prinsip kami berdua, kami ingin menyapa dengan kegembiraan. Kami yakin dengan dukungan PPP hal ini akan tercapai,” tutur Sihar.

 

Dukungan Para Raja Tapsel untuk Djarot-Sihar

Dukungan Para Raja Tapsel untuk Djarot-Sihar

Sihar Sitorus diterima dan disambut oleh tiga raja dan pangeran Tapanuli Selatan di Istana Hasadaon, Desa Aek Sombaon, Tapanuli Selatan Rabu (07/03). Adapun tujuan kedatangan Sihar tak lain adalah menjalin silaturahmi sekaligus menginformasikan keikutsertaan Djarot dan dirinya dalam Pemilihan Gubernur Sumatera Utara (Pilgub Sumut) 2018.

“Saya Sihar, saya Calon Wakil Gubernur Sumatera Utara mendampingi Djarot Saiful Hidayat,” ujar Sihar memulai pembicaraan.

Raja yang terdiri dari Sutan Pangeran Mahkota Alam, yang tinggal di Istana Hasadaon, Patuan Kumala Pandapotan sebagai Raja Saurmatinggi, Patuan Kumala Swangkupon sebagai Raja Muartais, dan Patuan Mangaraja Enda Mora sebagai Raja Pintu Padang tersebut, menyambut baik maksud kedatangan Sihar. Bahkan, para raja ini pun ingin memberangkatkan Djarot-Sihar ke Pilgubsu dengan upacara adat.

“Kalau bersedia, kami bisa memberangkatkan kalian dengan upacara adat,” ujar Patuan Kumala Swangkupon, Raja Muartais.

Lebih lanjut, para Raja yang diwakili Sutan Pangeran Mahkota Alam mengaku mendukung siapapun yang maju menjadi Gubernur Sumatera Utara asal memiliki niat untuk memajukan provinsi ini.

“Kami raja-raja di sini Non Sara (Suku, Agama, Ras dan Antar Golongan). Kami para raja majemuk, masyarakat di sini berasal dari berbagai latar belakang. Kami akan mendukung putra-putra terbaik kita yang bertujuan membangun Sumatera Utara, termasuk Sihar Sitorus,” ujar Sutan Pangeran Mahkota Alam.

Para raja pun menuturkan akan turut mendoakan Djarot Saiful Hidayat dan Sihar Sitorus agar memperoleh kemenangan pada 27 Juni 2018 nanti. “Kita doakan bapak Djarot dan Sihar Sitorus menang nanti,” ujar para raja serentak.

Mengenai acara adat pemberangkatan, Sihar dan para raja sepakat akan membuat pertemuan lagi mengenai hal tersebut. Sihar mengaku sangat tersanjung para raja mau memberangkatkan Djarot dan dirinya menuju Pilgubsu nantinya.